Senin, 14 Januari 2013

AGLAONEMA

AGLAONEMA

rozalyadewi.blogspot.com

Bagaimana Menciptakan Daun Aglaonema Agar Tampil Roset?

Umumnya, perputaran roset pada daun tanaman dipengaruhi oleh pertumbuhan bunga. Jika pada awalnya pohon tumbuh searah jarum jam, ketika tumbuh bunga, pertumbuhan daunnya akan berbalik arah, yakni berlawanan dengan arah jarum jam. Begitu seharusnya. Jadi, jika ingin membuat aglaonema tampil roset,hendaknya diperhatikan pola perumbuhan tanaman. Misalnya, jika aglaonema tidak digunakan untuk penyilanga, sebaiknya bakal bunga yang baru tumbuh segera dicabut atau dipotong. Kalau perlu, jangan sekali-kali memberikan pupuk bunga agar bunga aglaonema tidak muncul. Dengan begitu, perputaran daun akan selalu searah dan tidak saling berlawanan.

Apakah Penambahan Hormon Tertentu Bisa Mengubah Warna Daun Aglaonema ?

Penambahan hormon sebenarnya tidak bisa mnegubah warna. Perubahan warna hanya terjadi jika tanaman mengalami hibridisasi. Pemberian hormon tambahan hanya akan mengoptimalkan fungsi dan potensi warna daun aglaonema. 

Mengapa Pupuk yang Dosisnya Berlebihan Bisa Menyebabkan Suhu di Dalam Media Tanam Menjadi Panas ?

Pemupukan aglaonema, terutama dengan pupuk anorganik jenis slow release, harus dilakukan sesuai prosedur. Pastikan rentang waktu pemupukan pertama hingga pemupukan berikutnya memenuhi syarat, yakni minimum sembilan bulan sekali. Pasalnya, rentang waktu penaburan pupuk yang terlalu singkat dapat menyebabkan tanaman kelebihan vitamin (overdosis). Akibatnya, daun aglaonema menjadi hangus seperti terbakar. Selain itu aplikasi pupuk NPK sebaiknya jangan terlalu dekat dari batang utama agar tanaman bisa menyerap pupuk dengan sempurna. 

Mencerahkan Daun Aglaonema

Membuat warna aglaonema menjadi cerah sebenarnya tidak terlalu rumit. Asalkan, kita mengetahui cara dan perlakuannya. Berikut ini beberapa tips mencerahkan daun aglaonema yang sering dilakukan oleh para hobiis tanaman hias. 

1. MEMBERIKAN NAUNGAN KHUSUSUmumnya, panas matahari yang dibutuhkan aglaonema untuk hidup berkisar 30-40%. Dengan demikian, dibutuhkan naungan khusus yang dapat menyaring cahaya matahari agar sesuai dengan kebutuhan tanaman. Jenis naungan yng bisa digunakan adalah plastik UV yang dilapisi dengan paranet 60-70%.  

2. MENAMBAHKAN PUPUK
Cara lain untuk meningkatkan warna daun aglaonema adalah dengan memberikan pupuk cair organik dan pupuk kimia berkadar K tinggi. Pupuk cair organik umumnya mengandung bakteri baik dan mampu menekan perkembangan bakteri yang merugikan tanaman. Penyemprotan diarahkan ke bagian belakang daun. Dengan perlakuan tersbut, otomatis tanaman akan sehat dan warna daun aglaonema semakin mengkilap.

Jenis Media Tanam Apa Saja yang Baik untuk Aglaonema?

1. Batang Pakis Tua
Keunggulannya memiliki sifat porous, sehingga aerasi dan drainase menjadi baik. Selain itu, batang pakis tua juga memiliki tekstur yang lunak, sehingga mudah ditembus oleh akar tanaman. Khusus untuk aglaonema, sebaiknya batang pakis tidak dicacah halus agar media tanam nantinya tidak menjadi keras dan sulit ditembus akar.

2. Sabut kelapa
Media tanam ini cocok untuk daerah bercurah hujan rendah karena karakternya yang mampu mengikat dan menyimpan air dengan kuat. Sabut kelapa juga mengandung unsur hara esensial, seperti kalsium (Ca),magnesium (Mg),kalium (K),natrium (N),dan fosfor(P).

3. Sekam padi
Sekam padi memiliki porositas yang baik. Sekam padi yang digunakan bisa berupa sekam bakar atau sekam mentah yang telah di hujan-hujankan selama 4-8 minggu.

4. Kompos
Bahan dasarnya berasal dari proses fermentasi tanaman atau limbah organik, seperti jerami, sekam, daun, rumput, dan sampah kota. Kompos yang baik untuk media tanam adalah kompos yang telah mengalami pelapukan sempurna. Ditandai dengan perubahan warna dari bahan pembentuknya, yakni berwarna hitam kecoklatan, tidak berbau, strukturnya remah, memiliki kadar air yang rendah, dan memiliki suhu ruang.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar